Skip to main content

Tips Berwisata di Saat Liburan Panjang bagi Pembenci Macet dan Keramaian

Saya adalah seorang yang tidak suka pada macet dan tempat wisata yang terlalu ramai. Saya tidak suka macet karena macet bikin waktu serasa cuma habis di jalan. Saya tidak suka tempat wisata yang terlalu ramai karena tujuan berwisata adalah menikmati alam dan menikmati quality time bersama keluarga. Di tempat wisata yang terlalu ramai, waktu biasanya akan dihabiskan untuk nyari tempat parkir, nyari tempat kosong untuk berteduh atau bermain, dan susah sekali untuk bisa menikmati tempat wisatanya sendiri karena justru yang terlihat adalah ramainya.

Pada liburan panjang seperti ini (natal dan tahun baru di akhir minggu ditambah dengan liburan anak sekolah), kondisi jalan dan tempat wisata mainstream sungguh sangat tidak menarik. Di mana-mana jalanan macet, dan di tempat-tempat wisata, terlalu banyak orang yang berkunjung.

Untuk menyiasati, ada beberapa hal yang bisa dilakukan:
1. Jangan lewat jalan yang biasa dilewati orang. Carilah jalan alternatif (lebih baik gunakan aplikasi peta seperti google map atau waze. Mencari jalur alternatif sendiri tanpa bantuan aplikasi kadang justru akan menghabiskan waktu ketika menemui jalan buntu).

2. Carilah objek wisata baru yang belum terlalu banyak diketahui orang. Objek wisata baru berarti (a) kemungkinan belum ada retribusi masuk (b) parkir gratis (c) tempat belum terkelola dengan baik, atau (d) siap-siap kecewa karena ternyata kondisinya tidak seperti yang diharapkan. Minggu kemarin, saya dan keluarga mendengar ada air terjun baru yang ditemukan beberapa kilo dari rumah. Setelah mendaki gunung lewati lembah, melewati jalan naik turun dan hutan jati yang sangat lebat, ditemani dengan puluhan nyamuk yang setia mengikuti dan menggigit kita sepanjang jalan, akhirnya sampailah kita pada ujung jalan yang dimaksud, dan... akhirnya perjalanan panjang kami sia-sia karena airnya tidak mengalir, saudara-saudara. Hahahaha....

3. Berjalan saja ke jalan-jalan yang belum pernah kita lewati, ikuti feeling. Berlibur tidak harus ke tempat wisata. Menurut saya, mengetahui jalan-jalan baru, tempat-tempat baru, berkenalan dengan orang baru (dan yang jelas, makan di tempat baru) merupakan wisata yang lebih me-refresh.

Itu sedikit tips dari saya. Sebelum saya tutup, ada beberapa pesan dari saya:

1. Wisata itu untuk menikmati, bukan untuk selfie. Sudah banyak sekali korban manusia dan tempat-tempat indah yang jadi korban selfie yang tidak bertanggung jawab.

2. Wisata itu merefresh pikiran, bukan mem-"bunek"-kan pikiran karena jalan macet dan antre wahana yang lama.

Matur nuwun.

Comments

Unknown said…
terima kasih tips nya mas..

Popular posts from this blog

Find JIRA issues mentioned in Confluence Page

I have been walking through a lot of pages in internet but have not found any answer except one. However, the answer is not complete, so I will share my experience here. This feature is very useful, especially to summarize the issues found during certain tests, where the tests are reported in a confluence page. I found that there are so many questions about this, but Atlassian seems does not want to bother with this request. I found one way to do this by the following tricks Take one JIRA issue that related to the target confluence page (in this case, say it is GET-895) Find the global ID of a JIRA issue: http://bach.dc1.scram.com:8080/rest/api/latest/issue/GET-895/remotelink It will show the JSON like this: [{"id":28293,"self":"http://bach.dc1.scram.com:8080/rest/api/latest/issue/GET-895/remotelink/28293","globalId":"appId=662e1ccf-94da-3121-96ae-053d90587b29&pageId=105485659","application":{...

If and For in Wolfram Mathematica (with examples)

IF Condition in Wolfram Mathematica The syntax is as follows xxxxxxxxxx If [ condition , what to do if true , what to do if false ] Some examples Example 1. Simple command x x = - 3 ; If [ x < 0 , - x , x ] 3 Example 2. If condition in a function abs [ x_ ] := If [ x < 0 , - x , x ] abs /@ { - 3 , 2 , 0 , - 2 } { 3 , 2 , 0 , 2 }   For in Wolfram Mathematica The syntax is as follows For [ start , test , inc , what to do ] Some examples Example 1. Simple Loop xxxxxxxxxx For [ i = 0 , i < 4 , i ++, Print [ i ]] 0 1 2 3 Example 2. Another simple loop For [ i = 10 , i > 0 , i --, Print [ i ]] 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Example 3. Print list a = { 10 , 3 , 9 , 2 } For [ i = 1 , i < 5 , i ++, Print [ a [[ i ]]]] 10 3 9 2  

Android studio in ubuntu - problem: 'tools.jar' seems to be not in Android Studio classpath. Please ensure JAVA_HOME points to JDK rather than JRE.

I love coding, especially Java. Because Android apps is written in Java, I would love to make one as well. Unfortunately, when I tried to install Android Studio on my Ubuntu yesterday, I got this error message: 'tools.jar' seems to be not in Android Studio classpath. Please ensure JAVA_HOME points to JDK rather than JRE. When I google on this error, there are so many websites and forums discuss about this error as well as the solutions. However, in linux (or ubuntu in my case), sometime we have different environment so that the solution will not always work (sometimes we have to do another thing before or after that solution). And this also happen in this case. Here are what I did then: 1. Know what exactly the problem is: the problem is that the JAVA_HOME in my system did not point to JDK. Instead, it points to a JRE. JRE can only be used to run java applications, not to build them. 2. Check the java path used by the system. In terminal, I typed the following: ...